Kediri, Nukotakediri.or.id
Syamsudin selaku ketua Lembaga Zakat, Infaq dan Shodaqoh Nahdlatul Ulama(LAZISNU) mengungkapkan bahwa mulai hari ini ada 13 mahasiswa IAIN Kediri dari fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam(FEBI) melalukan praktek kerja lapangan di NU CARE LAZISNU Kota Kediri.
“Program ini sudah berlangsung sekitar 3 tahun lalu, dimana ini adalah implementasi dari MoU antara FEBI IAIN Kediri dan NU CARE LAZISNU KOTA KEDIRI.”ungkapnya dalam acara pembukaan PPL di Aula PCNU pada Senin, (17/01/22)
Ia menjabarkan bahwa didalam PPL nanti mahasiswa akan dilibatkan dalam kegiatan LAZISNU yang meliputi kegiatan pengumpula Zakat, Infaq dan Shodaqoh(ZIS), pendayagunaan ZIS dan distribusi ZIS. Selain itu mereka juga akan diajak untuk turba ke Ranting untuk mengobservasi kegiatan Gerakan KOIN NU Peduli di Kota Kediri.
“Kegitan ini akan berkahir 25 Januari, dimana dipenghujung kegiatan ini mahasiswa akan melakukan kegiatan santunan kepada warga yang kurang mampu.”ujarnya
KH. KH Abu Bakar Abdul Jalil atau Gus Ab sebagai Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Kediri menyambut dengan ucapan selamat datang kepada para mahasiswa yang akan melaksanakan program magang di LAZISNU. Beliau menjelaskan potensi di NU banyak yang belum maksimal pengorganisasiannya.
“Dimana jika berkata NU itu meliputi Muslimat, Ansor dan Banom lain yang jumlahnya lebih dari 10. Ditambah di Kota Kediri ada 64 Ranting, setiap ranting ada 1000 orang NU. Namun dalam pendistribusian belum dapat dikoordinir dalam satu komando”tuturnya
Ibu Nuril Hidayati, M.Hum. selaku Dosen Pamong mengucapkan terimakasih kepada LAZISNU telah menerima mahasiswanya untuk magang dan meminta kepada pengurus LAZISNU untuk bisa membimbing para mahasiswa yang magang.
“Tidak sungkan untuk menegurnya bila belum sesuai dengan arahan”pungkasnya
(Dul)